Minggu, 01 Januari 2012

Kanker Payudara Tak Otomatis Diturunkan

Perempuan yang memiliki keluarga menderita kanker payudara terkait dengan mutasi genetik BRCA, tidak perlu khawatir akan menderita kanker yang sama jika hasil tes gen mereka negatif. Sekitar 5-10 persen kejadian kanker payudara dipengaruhi oleh faktor genetik yang sebagian besarr diakibatkan ketidaknormalan gen BRCA 1 atau BRCA 2. Wanita yang memiliki mutasi gen ini beresiko 5-20 kali lebih besar menderita kanker payudara atau kanker ovarium.
Karena itu wanita dengan mutasi gen BRCA 1 atau 2 ini dianjurkan untuk melakukan skrinning kanker dan tindakan pencegahan untuk mengurangi resiko kanker. Bahkan tak sedikit wanita yang memutuskan untuk mengangkat payudara atau indung telur mereka agar tidak terjadi kanker,
Namun dalam studi yang terbaru yang dilakukan dengan menganalisis data lebih dari 3000 keluarga dengan mutasi BRCA1 atau BRCA2 ditemukan bahwa tidak ada bukti wanita yang tidak memiliki gen bermutasi memiliki resiko tinggi menderita kanker payudara. Studi ini dilakukan di tiga negara yaitu Amerika Serikat, Kanada dan Australia.
Hasil riset ini sekaligus menyanggah studi tahun 2007 yang menyebutkan resiko kanker tetap tinggi meski seseorang tidak membawa mutasi gen di keluarganya. Studi sebelumnya menemukan jika ditemukan mutasi gen tersebut dalam keluarga, anggota keluarga lain sebaiknya juga dilakukan skrinning. Wanita yang memiliki hasil tes negatif dianggap resikinya sama seperti populasi umum.
Kitty Bear emoticon 



HATI-HATI HAI PARA WANITA.......KANKER PAYUDARA SELALU MENGANCAM...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

INSERT DESIRED BLINKING TEXT HERE